Rabu, 18 Februari 2015

A Kitty Goes Fishing + Translate

A Kitty Goes Fishing + Translate

A.                Arrange the paragraphs to form a meaningful text.
5 – 2 – 4 – 1 – 3
5.         One bright morning, two kittens Meow and Memo went fishing with their mother. Meow pay attention to the way its mother fished, then went fishing cleverly. After a few minutes, Meow had many fish.
2.         However, the naughty Memo was not patient. When it dropped its hook into the lake, it began to play with other things. Its mother had told it not to play when it was fishing, but it didn’t remember. Its younger sister also warned it, “Hey, stop playing, you should pay attention to your fishing.” Memo ignored this and still played everywhere.
4.         A frog saw this situation and it wanted to joke with Memo. The frog found one shoe to hook on Memo’s rod. Suddenly, Meow saw its rod shaking, “Look, it is fish.” Memo turned its head to hold the rod and to raise its paw in happiness. Alas, it found that the thing was just a shoe! It was very sad. Its mother said, “Did you think it was big fish? You just had a dream because you were not patient.”
1.         As it was late in afternoon, their mother took them home. Their mother had many fish in its commode and Meow did too. However, Memo had nothing in its commode. It just had dust on its clothes and face. It was very upset, and asked its mother the reason. Memo’s mother told it, “Your sister was very quiet whilst fishing, but you? You just put the line in the river and played everywhere. So this is the reason why you didn’t catch fish.”
3.         That night, Memo regretted what it had done. Two weeks passed and they went fishing again. This time, Memo had many fish. It had already learned to focus on one thing.

Translate
5.         Pada suatu pagi yang cerah, dua anak kucing Meow dan Memo pergi memancing dengan ibu mereka. Meow memperhatikan cara ibunya memancing, kemudian Meow bergegas memancing. Setelah beberapa menit, Meow mendapatkan banyak ikan.
2.         Sedangkan, Memo yang nkal itu tidak sabar. Ketika Memo melemparkan kailnya ke danau, dia mulai bermain dengan benda yang lain. Ibunya sudah memberitahunya untuk tidak bermain ketika memancing, tetapi Memo tidak ingat. Adik perempuannya juga memperingatannya “Hei, berhenti bermain, kamu harus memperhatikan pancingmu.” Memo menolak dan tetap bermain dimana-mana.
4.         Seeor katak melihat situasi ini dan ingin menjahili Memo. Katak itu menemuan sebuah sepatu untuk dikailkan di benang Memo. Tiba-tiba, Meow melihat benang Memo bergerak “lihat, itu ikan.” Memo kembali untuk menarik benangnya dan mengangkat menggunakan cakarnya dengan senang. Astaga, dia menemukan bahwa bend itu hanya sebuah sepatu! Dia sangat sedih. Ibunya berkata “Apakah amu berpikir bhwa itu ikan? Kamu hanya bermimpi karena kamu tidak sabar.”
1.         Ketika sudah sangat sore, ibunya mengajak mereka pulang. Ibuny mendapat ikan yang banyak di dalam lemarinya dan Meow juga. Sedangkan, Memo tidak punya apa-apa i dalam lemarinya. Dia hanya mendapatkan kotoran dibaju dan wajahnya. Dia sangat putus asa dan meminta ibunya sebuah alasan. Ibu Memo memberitahunya “Adikmu sangat tenang ketika memancing,tapi kamu? Kamu hanya meletakkan benangmu di sungai dan bermain dimana-mana. Jadi, ini adalah alasan kenapa kamu tidak dapat ikan.”
3.         Malam itu, Memo menyesali apa yang telah terjadi. Dua minggu terlewati, dan merek pergi            memancing lagi. Kali ini, Memmo mendapat banyak ikan. Dia sudah belajar untuk fokus                    terhadap satu benda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar